A day out with the Snockers

Akhirnya, The Snockers touring juga setelah bertahun-tahun berkarir di kampus....
One week after wisuda, kami berangkat ke Jogja juga walau anggota yang ikut Cuma 9 orang. But gak apalah yang penting ada kenangan yang tak terlupakan sebelum kami kembali ke ‘sarang’ masing-masing.

Hari minggu di awal Agustus yang cerah ceria, Started from kampus 3, saking semangatnya saya sampai memakai sandal yang bukan pasangannya. Hehehe...
Kami berangkat pukul 7 tepat, dengan tujuan pertama sarapan soto Kudus di Magelang (duh,,,jauh-jauh orang Kudus ke Magelang Cuma buat nyicipin soto Kudus), after that kami mulai mendaki Candi Borobudur. Hmmm, entah sudah ke berapa kalinya saya mengunjungi tempat ini, tapi tetap sukaaaaaaa. Di sana kemi gak lupa donk foto senarsis-narsisnya, pamer muka tercantik sampe terjelek,,dan kami juga berhasil ‘menjebak’ bule-bule untuk turut meng-amin-i kenarsisan kami. Say “Cheersssssss!!!!!”

The second destination is Parangtritis beach. Gak kalah seru sama yang di candi Borobudur. Basah....basah.... saya berbasah-basah nyari ombak berempat sama Kyut Ila’, Nisa, serta kekasih hati pujaan bangsaku. Yang lain? Mereka pada sibuk sendiri. Sibuk bikin menara pasir, sibuk njagain barang-barang kami...
After mandi membersihkan badan dari pasir-pasir yang bergelayut, kami bersiap shopping ke Malioboro. Tapi karena perut udah lapar, kami memutuskan untuk berhenti di warung nasi goreng dulu. Dan inilah bagian paling tidak enak dari perjalanan kami. Tak kurang dari sejam kami menunggu menu yang kami pesan. Gila bener!!! Udah mau mati pada nahan lapar!!! Begitu menu nasi goreng keluar, “Jreng...jrengg...” benar-benar beda sama nasi goreng yang kami kenal di Semarang. Masa sih nasi goreng disajikan dalam mangkuk? Udah gitu gak ada lalapannya, gak ada acar, wortel, tomat dsb. Pokoe polos,los,los. GRRRRR!!!!! Tapi karena lapar ya dimakan juga, sambil nggremeng-nggremeng tentunya.
Kenggremengan itu baru berhenti setelah kami sampai di Malioboro. Kami berpencar memburu oleh-oleh. Saya sendiri membeli dua celana pendek dan makanan-makanan khas Jogja.
Menjelang setengah sepuluh malam, kami meninggalkan Jogja. Capek-capek-capek, suara para the snocker yang sepanjang hari berkicau terus mendadak ilang. Tapi pada berkicau lagi setelah kami menyadari kalau kami terjebak macet panjang. Hohoho, sabar,,, untung mas supirnya juga sabar.
Lewat tengah malam kami nyampe kembali di kampus 3.. bisa dipastikan acara selanjutnya adalah tidurrrrr.... hmmmm, that was really a beautiful day... selanjutnya mungkin kapan-kapan kita bisa ke Bali yach, gak cuma segelintir orang but all members of the Snockers...